• Beranda
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Kontak
Wednesday, July 16, 2025
SerambiPos
Advertisement
  • Home
  • Nasional
  • Internasional
  • Kabar Daerah
  • Ekbis
  • Hukrim
  • Olahraga
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Internasional
  • Kabar Daerah
  • Ekbis
  • Hukrim
  • Olahraga
No Result
View All Result
SerambiPos
No Result
View All Result
Home Insight

Kini Usaha Budidaya Lobster Lebih Menjanjikan, Cacing Tanah Bisa Jadi Pakan Ramah Lingkungan

admin by admin
January 20, 2025
in Insight
0
Kini Usaha Budidaya Lobster Lebih Menjanjikan, Cacing Tanah Bisa Jadi Pakan Ramah Lingkungan
0
SHARES
2
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Usaha budidaya lobster kini akan lebih menjanjikan, setelah seorang peneliti di bidang Bioindustri Laut dan Darat dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Fawzan Bakti Soffa, menemukan bahwa cacing tanah ternyata menjadi pakan ramah lingkungan bagi lobster.

Dia berhasil mengubah limbah organik rumah tangga sebagai pakan utama untuk cacing, dan cacing itulah yang dipakainya sebagai pakan utama dalam usaha budidaya lobster. Hal ini tentu saja inovasi baru di sektor budidaya.

Semuanya berawal dari tumpukan kulit buah dan sisa makanan di rumahnya, Fawzan menemukan ide untuk membudidayakan cacing tanah sebagai solusi pengelolaan limbah sekaligus alternatif pakan untuk lobster.

Fawzan memulai risetnya dengan melihat potensi limbah organik yang sering kali hanya berakhir di tempat sampah. “Limbah organik tidak hanya menyebabkan bau, tetapi juga menimbulkan masalah lingkungan lainnya,” ungkapnya.

Dari situ, ia berinisiatif membudidayakan cacing tanah, yang mampu mengurai limbah organik sekaligus menjadi pakan bergizi bagi lobster.

Pendekatan ini menawarkan dua manfaat utama: pengelolaan limbah yang lebih efektif dan peningkatan produktivitas budidaya lobster. Limbah seperti kulit buah terbukti memiliki kandungan nutrisi tinggi bagi cacing, yang kemudian dimanfaatkan sebagai pakan lobster.

Hasilnya, lobster yang diberi pakan cacing menunjukkan pertumbuhan dua kali lebih cepat dengan tingkat kelangsungan hidup yang lebih tinggi dibandingkan yang hanya diberi pakan ikan rucah.

Dalam budidaya lobster, pakan komersial khusus belum tersedia. Peternak biasanya menggunakan ikan rucah, namun ketersediaannya terbatas dan hasilnya kurang optimal.

Fawzan menjelaskan bahwa lobster di habitat aslinya lebih sering mengonsumsi kerang atau hewan lunak lainnya, tetapi biaya pakan alami seperti itu terlalu mahal. Di sinilah cacing tanah menjadi solusi alternatif yang lebih murah, mudah dibudidayakan, dan bernutrisi tinggi.

“Cacing tanah memiliki kandungan nutrisi yang sesuai dengan kebutuhan lobster,” kata Fawzan. Penelitiannya di laboratorium menunjukkan bahwa mengganti sebagian pakan ikan rucah dengan cacing tanah dapat meningkatkan pertumbuhan lobster secara signifikan.

Selain sebagai pakan alternatif, Fawzan berencana mengembangkan pakan buatan berbasis cacing tanah. Ia juga akan mendalami kandungan nutrisi cacing untuk memastikan kesesuaiannya dengan kebutuhan lobster. Jika ditemukan kekurangan, seperti pada asam amino atau asam lemak tertentu, formulasi pakan akan dimodifikasi agar lebih optimal.

Pendekatan ini tidak hanya memberikan solusi praktis untuk pengelolaan limbah organik, tetapi juga menawarkan kontribusi besar bagi keberlanjutan sektor perikanan. “Inovasi ini membuktikan bahwa lingkungan dan ekonomi dapat berjalan beriringan,” tutup Fawzan.

Dengan temuan ini, Fawzan berharap dapat mendorong adopsi teknologi ramah lingkungan di kalangan pembudidaya lobster sekaligus memberikan dampak positif bagi ekosistem laut dan ekonomi masyarakat.***

Previous Post

Harga CPO Tetap Ambruk Sepanjang Pekan Lalu Meski Ada Grafik Naik Tipis

Next Post

BTN Resmi Akuisisi 100% Saham Bank Victoria Syariah untuk Perluas Layanan Perbankan Syariah di Indonesia

Next Post
BTN Resmi Akuisisi 100% Saham Bank Victoria Syariah untuk Perluas Layanan Perbankan Syariah di Indonesia

BTN Resmi Akuisisi 100% Saham Bank Victoria Syariah untuk Perluas Layanan Perbankan Syariah di Indonesia

Trending

  • Ini 8 Daerah Penghasil Emas Terbesar di Indonesia, Diantaranya Riau

    Ini 8 Daerah Penghasil Emas Terbesar di Indonesia, Diantaranya Riau

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Musyawarah Raya Luar Biasa PDA, Gubernur Aceh Ingatkan 6 Peran Penting Parpol

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nova Iriansyah Ingin Jadikan Ekonomi Syariah Sumber Pertumbuhan di Aceh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Web Design vs Web Development: 4 Main Differences

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Operasi Usai Jatuh dari Sepeda, Kondisi Gubernur Aceh Semakin Membaik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Oppo Akan Luncurkan Reno5 F di Indonesia Akhir Bulan Ini

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Amerika Kian Dalam Terlibat Pembunuhan Masal (Genosida) oleh israel di Gaza, Palestina

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Inilah Cara Download Video Youtube Tanpa Aplikasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Perlindungan Perempuan Dari Kekerasan Siber

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sawit Usia 10-20 Tahun di Riau Turun, Cek Harga Lengkapnya Disini

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
SerambiPos

© 2021 SerambiPos

  • Beranda
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Kontak

No Result
View All Result

© 2021 SerambiPos

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In